Bara Semangat dari Sulawesi Utara, Monica: Sulut Jadi Saksi Sejarah Kongres Pertama PSI

Sulawesi Utara menjadi saksi penting dalam sejarah perjalanan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), saat Kongres Pertama partai tersebut digelar. Di bawah kepemimpinan Ketua DPW Hj. Tatong Bara, delegasi Sulut tampil menonjol dengan jumlah peserta yang besar, lengkap dengan balutan kain bentenan—kain tradisional khas Sulawesi Utara—yang dijadikan simbol cinta terhadap budaya daerah dan upaya memperkenalkannya ke seluruh kader PSI se-Indonesia.

Hj. Tatong Bara didampingi oleh Sekretaris DPW Kristo Ivan Ferno Lumentut, sosok muda asal Manado yang kini menempati posisi strategis dalam kepengurusan PSI Sulut, sekaligus menjadi ikon keterlibatan generasi muda dalam politik.

PSI baru saja menuntaskan rangkaian proses demokrasi internal melalui Pemilihan Raya Ketua Umum DPP PSI yang berlangsung secara e-voting pada 12–18 Juli 2025. Kongres yang digelar pada 19–20 Juli 2025 secara resmi mengumumkan Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum terpilih.

Hasil pemilihan menunjukkan Kaesang Pangarep meraih suara terbanyak dengan 65,28%, diikuti oleh Ronald A. Sinaga (Bro Ron) dengan 22,23%, dan Agus Mulyono Herlambang yang memperoleh 12,49% suara.

Tingkat partisipasi dalam Pemilihan Raya PSI 2025 tercatat sangat tinggi, dengan 157.579 pemilih dari total 187.306 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang menggunakan hak suaranya.

Salah satu momen yang paling menyita perhatian publik dalam Kongres ini adalah kehadiran Presiden RI ke-7 Joko Widodo dan Presiden Prabowo Subianto. Keduanya hadir dalam suasana penuh semangat dan menyampaikan pesan-pesan penting kepada para kader PSI di seluruh Indonesia.

Presiden RI ke-7  Jokowi, dalam pidatonya yang tegas dan bersemangat, menyatakan komitmennya untuk terus bekerja keras mendukung kemajuan PSI. “Saya akan bekerja keras untuk PSI, karena saya percaya pada semangat anak-anak muda di partai ini. PSI adalah simbol harapan baru dan energi positif untuk politik Indonesia ke depan,” ujar Presiden Jokowi yang disambut tepuk tangan meriah dari ribuan peserta kongres.

Senada dengan itu, Presiden Prabowo Subianto juga memberikan apresiasi tinggi terhadap PSI. Menurutnya, PSI adalah partai yang patut diperhitungkan dalam dinamika politik nasional ke depan. “Saya melihat semangat luar biasa dari generasi muda di PSI. Ini bukan partai kecil—ini adalah partai masa depan yang akan sangat diperhitungkan dalam menentukan arah bangsa,” kata Prabowo dengan nada optimis.

Kehadiran dan pernyataan dua tokoh besar ini memberi semangat tambahan bagi seluruh kader PSI, termasuk yang berasal dari Sulawesi Utara.

“Kami semakin yakin bahwa kehadiran PSI bukan sekadar pelengkap, tapi akan jadi kekuatan utama dalam peta politik Indonesia. Ini saatnya kaum muda tampil dan bekerja,” ujar Monica Tambajong, kader PSI asal Sulut yang aktif menggaungkan semangat perubahan dari timur Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *